My Home

Followers

Jumaat, 17 Januari 2014

MONOLOG: Berakhirnya Khidmatku Sebagai Guru Sekolah Rendah Islam.

Lensa rasa dari

Hampir 5 tahun aku berkhidmat sebagai guru di Sekolah Rendah Islam Swasta, ketika itu suka dan duka aku lalui dengan optimis. Aku mengajar subjek matematik, subjek mudah namun berliku cabaran. Aku gembira mendidik anak-anak disitu, seimbang duniawi dan ukhrawi. Namun, Allah paling tahu jalan hidupku..3 Januari 2014 berakhirnya khidmatku di situ..

Sekolahku kesayanganku...tulus dari hatiku yang paling dalam....

 sebak dan berat tertanggung di dada..

 kerana terpaksa aku melangkah pergi...

 aku tekad..

 jika disini aku pergi..

 masih tersebar luas rezeki Allah..

 masih ada yang memerlukan khidmatku..


Alhamdulillah, permohonanku menjadi guru kafa diterima, setelah melalui proses temuduga yang agak mudah namun berat untuk penilaian jawi..manakan tidak, sudah lama ilmu itu aku tidak endah..tips untuk mereka yang ingin memohon guru kafa: bacalah buku2 kafa (sirah/tajwid/bahasa arab/tauhid/ibadah/akidah). yakin dengan bacaan al-quran anda, tajwid dan penulisan jawi..insyallah jawatan itu milik anda..di awalnya rakan-rakanku yang memohon kafa telah berjaya, namun aku tidak juga menerima panggilan dari jabatan agama, aku akur kerana dalam semua penilaian, jawilah yang paling aku tidak yakin, tambah pula dengan ejaan jawi yang baru..penulisan jawi adalah salah satu kriteria penting dalam pemilihan ini...namun segala penaantian dan kegusaranku lerai setelah aku menerima panggilan pada hari jumaat 3 jan 14..Syukur, semoga Allah memudahkan dan memberi ganjaran kepada yang membantuku...

Langit tidak selalunya cerah..

 suram malam tiada berbintang..

 Aku dilema..

 haruskah aku tetap disini..

 atau ku pujuk hati membawa diri..

Aku mohon petunjuk dari Illahi..

Segala urusan Allah mudahkan..

 Itulah yang harus kupilih..

 Selamat tinggal sahabat-sahabatku..

 Selamat tinggal anak didikku..



Alhamdulillah, semoga keputusanku ini adalah keputusan yang diredhai..

 beralih arah tidak bererti kalah,

 walau dimana aku ditakdirkan, aku tetap dengan satu matlamat,

 syukur, Allah masih meletakkan aku di landasan yang sama..



Aku hanyalah insan biasa, mengharap teguran dari sahabat dan mendamba redha Allah. ~qirmumtaz~

Aku hanyalah insan biasa, mengharap teguran dari sahabat dan mendamba redha Allah. ~qirmumtaz~ Photobucket
Pada pukul
Kategori Tiada ulasan:
Langgan: Catatan (Atom)

Kewajipan Menutup Aurat

Kewajipan Menutup Aurat
An Nuur: 31 » Katakanlah kepada wanita yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka.Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedada mereka, dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.Dan bertaubatlah kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (QS. 24:31)

Ikut al-Quran & Sunnah

Ikut al-Quran & Sunnah
An Nisaa': 59 » Hai orang-orang yang beriman, ta'atilah Allah dan ta'atilah Rasul(-Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu adalah lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (QS. 4:59)

Nasihat

Nasihat
Al 'Ashr: 3 » kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran. (QS. 103:3)

Jangan Bersedih

Jangan Bersedih
Ali 'Imran: 153 » (Ingatlah) ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seorangpun, sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu kesedihan atas kesedihan, supaya kamu jangan bersedih hati terhadap apa yang luput dari pada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. 3:153)

Islam Seluruhnya

Islam Seluruhnya
Al Baqarah: 208 » Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam islam keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaithan. Sesungguhnya syaithan itu musuh yang nyata bagimu. (QS. 2:208)