My Home

Followers

Jumaat, 18 Julai 2008

Diari Musafir 8 : Hasanah di Akhirat Lebih Utama




Kepada semua graduan aku mengucapkan sejambak tahniah buat kalian di atas kejayaan meraih segulung ijazah. Alhamdulillah dengan berkat usaha dan doa Allah tidak pernah menghampakan kita. Maha suci Allah yang memudahkan sesi perjalanan ini. Namun ini hanyalah salah satu episod kejayaan mengaut ilmu. Masih banyak lagi episod bersiri yang menanti dihadapan. Sesungguhnya perjuangan menuntut ilmu ini tidak pernah usai. Semoga tiada istilah jemu dalam menadah ilmu, teruskan meredah samudera ilmu yang maha luas ini!

Namun sejauh manapun kita mengejar ilmu, bukan untuk meraih hasanah di dunia semata. Pasakkan di hati, matlamat sebenar adalah sebagai bekalan meniti hari akhirat. Destinasi terakhir yang sepatutnya menjadi fokus semua manusia adalah akhirat. Justeru, hasanah di akhirat adalah lebih baik dan lebih wajar diutamakan. Tuhan menyatakan dalam surah al-A’la ayat 17 yang bermaksud, ” Dan alam akhirat adalah tempat yang lebih baik dan tempat yang kekal abadi..” Dalam surah al-Ankabut ayat 64 pula, Tuhan menyatakan, ” Dan tiadalah kehidupan dunia melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, jika mereka mengetahui.”

Pesanan untuk dirimu dan diriku, dalam menuntut ilmu jadilah kita seperti lembah, jangan seperti gunung. Gantungkan cita-citamu setinggi langit. Sekiranya ia jatuh, ia jatuh di puncak gunung bukannya di lembah jurang. Salam konvokesyen!

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Dapat sesuatu dari entry di atas? komen le cikit ;)

Kewajipan Menutup Aurat

Kewajipan Menutup Aurat
An Nuur: 31 » Katakanlah kepada wanita yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka.Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedada mereka, dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.Dan bertaubatlah kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (QS. 24:31)

Ikut al-Quran & Sunnah

Ikut al-Quran & Sunnah
An Nisaa': 59 » Hai orang-orang yang beriman, ta'atilah Allah dan ta'atilah Rasul(-Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu adalah lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (QS. 4:59)

Nasihat

Nasihat
Al 'Ashr: 3 » kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran. (QS. 103:3)

Jangan Bersedih

Jangan Bersedih
Ali 'Imran: 153 » (Ingatlah) ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seorangpun, sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu kesedihan atas kesedihan, supaya kamu jangan bersedih hati terhadap apa yang luput dari pada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. 3:153)

Islam Seluruhnya

Islam Seluruhnya
Al Baqarah: 208 » Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam islam keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaithan. Sesungguhnya syaithan itu musuh yang nyata bagimu. (QS. 2:208)